"Burung bisa jadi juara dalam suatu lomba, bukanlah faktor kebetulan. Ini adalah hasil dari perencanaan yang baik dan persiapan yang matang. Proses panjang tersebut dimulai dari pemilihan burung bakalan yang ideal, pola perawatan yang tepat dan diikuti dengan proses pemasteran (cara memaster) yang intensif."
Adalah kebanggaan tersendiri apabila salah satu burung berkicau milik kita dapat meraih prestasi bergengsi di suatu even lomba.
Untuk dapat menghantarkan burung ke podium bergengsi di even lomba burung berkicau, ada beberapa aspek penting yang harus kita perhatikan yang berkaitan dengan burung yang akan kita lombakan.
Aspek-aspek penting tersebut ialah :
Materi dasar meliputi :
Umumnya untuk hal-hal yang menyangkut materi dasar, kita melihat dari dasar katuranggan burung tersebut. Walaupun hal ini tidak sepenuhnya 100% benar.
Ada beberapa acuan untuk pemilihan burung bahan yang akan dipersiapkan di kancah lomba atau kontes burung berkicau.
Pilihlah materi dasar sebagai berikut :
Aspek Polesan meliputi :
A. Identifikasi atau kenali karakternya.
Karakter setiap individu burung tidak akan pernah sama persis, kenali dan pahami baik-baik karakter dari calon jawara milik Anda. Ini faktor terpentingnya!
Karena dengan mengetahui karakternya secara tepat, akan semakin mudah kita mengatur dan mengoptimalkan kemampuan dari burung tersebut.
B. Pola perawatan yang baik.
Mulai dari perawatan harian, perawatan pra lomba dan perawatan pasca lomba. Meliputi: Mandi dan jemur yang teratur.
Mandi dan jemur bukan hanya untuk menjaga kesehatan burung dan mengektrak pro-vitamin D3 jadi vitamin D3 pada tubuh burung, tetapi mandi dan jemur adalah suatu kebutuhan psikologis dari burung. Burung akan merasa senang dan nyaman dengan mandi dan penjemuran yang teratur.
C. Pelatihan Phisik
Yaitu mengumbar di kandang sport atau kandang umbaran dan penjemuran rutin yang tepat. Tujuannya agar otot-otot dan organ-organ vital pendukung pada tubuh burung dapat berfungsi secara optimal, pelatihan phisik sangat penting dan sangat dibutuhkan.
Disamping melatih otot sayap, dada, paha, kaki dan melatih agar pernafasan jadi lebih baik, pengumbaran ini juga membawa kesenangan tersendiri bagi burung. Karena dengan pengumbaran ini, burung dapat terbang dengan leluasa sehingga susunan bulu-bulu sayap dan ekor akan lebih tertata dengan sempurna.
Disini kita memang dituntut memahami karakter fisiologis dari masing-masing burung. Karena dengan komposisi yang tepat dan seimbang, kemampuan burung akan dapat kita optimalkan. Sangat mustahil kita bisa menyediakan pasokan pakan persis seperti di habitat aslinya, tetapi dengan ketersediaan pakan buatan (voer) yang telah diramu sedemikian rupa, hal ini bukanlah suatu masalah.
Pilihlah voer yang cocok dengan sistem metabolisme burung yang kita miliki, perhatikan komposisi dan kandungan pendukung tambahan yang ada pada voer tersebut.
Disamping pemberian pakan utama sebagai makanan pokok, pakan tambahan (extra fooding) juga memegang peranan yang sangat penting bagi burung.
Karena pada pakan tambahan ini sangat banyak mengandung asam amino, asam nukleat dan lain sebagainya yang dapat diserap secara langsung pada sistem metabolisme tubuh burung.
Pakan tambahan (extra fooding) yang umumnya kita berikan kepada burung berkicau antara lain :
Disamping pemberian pakan utama dan pakan tambahan seperti di atas, pemberian multivitamin dan mineral juga sangat penting.
Vitamin dan mineral memang dibutuhkan dalam skala sangat kecil sekali, tetapi apabila kebutuhan akan hal ini tidak terpenuhi, akan berakibat fatal untuk kesehatan burung; Misalnya: kelumpuhan, sakit yang berkepanjangan dan menyebabkan kelainan yang menyimpang.
Pilihlah Vitamin/Multivitamin dan Mineral yang memang dibuat khusus untuk burung. Berikan secara tepat dan bijaksana secara rutin pada setiap interval waktu tertentu.
Apa arti istilah "Stelan" pada Burung Lomba?
Kita sering mendengar istilah "
Agar karburator sepeda motor tersebut dapat berfungsi secara optimal, diperlukan pasokan BENSIN, PENGAPIAN pada busi dan UDARA pada ruang bakar yang seimbang.
Apabila komposisi ketiga unsur tadi bisa tepat dan seimbang, maka karburator tersebut akan bekerja secara optimal dan sepeda motor akan dapat berjalan dengan baik.
Kembali ke dunia burung berkicau, kita bisa mengibaratkan pakan utama (voer) dan extra fooding (EF) adalah BENSIN, mandi adalah UDARA serta jemur dan pengumbaran adalah PENGAPIAN.
Bagaimana? Sangat mudah dimengerti bukan?
Maka dari itu, kenali dan pahamilah "TIPE KARBURATOR" (burung milik Anda) agar bisa menyetelnya dengan mudah sehingga dapat bekerja optimal.
E. Melatih mental.
Burung yang jinak belum tentu memiliki mental yang baik, begitu juga sebaliknya burung yang sedikit liar belum tentu memiliki mental yang kurang baik.
Dalam hal ini, sangat banyak cara untuk melatih mental, antara lain: mengisolasinya untuk beberapa waktu, mengatur secara tepat tingkat birahi dan latihan mental lewat di trek dengan burung sejenis yang kemampuannya lebih rendah.
Jangan pernah memaksakan burung yang belum siap untuk diadu atau ditrek dengan burung yang lebih tua umurnya dan lebih gacor.
Karena akan membuat mental burung tersebut jadi down dan jadi stres. Hal ini akan membuat permasalahan baru yang mungkin akan lebih rumit.
F. Kemampuan beradaptasi.
Yaitu melatih kemampuan burung untuk dapat beradaptasi dengan cepat terhadap lingkungan yang baru.
Dalam waktu-waktu tertentu usahakan burung tersebut selalu ditempatkan di tempat yang ramai dan suasana tempat yang baru. Sehingga burung akan sangat terbiasa dengan segala perubahan suasana disekitarnya. Tujuannya adalah agar burung terbiasa dan dapat beradaptasi dengan cepat.
Contoh yang banyak terjadi :
Seekor burung Anis Merah yang sangat gacor dan selalu teler di rumah, akan diam membisu di lapangan lomba karena bingung dan takut dengan ramainya penonton dan para juri yang lalu lalang di bawahnya.
Belum tentu burung Anis Merah tersebut tidak memiliki mental tarung yang baik, tetapi bisa jadi burung tersebut takut dan tidak terbiasa dengan suasana baru, teriakan-teriakan penonton dan para juri yang lalu lalang di sekitarnya.
Belum lagi melihat kerodong yang beterbangan... :)
Bagaimana? Masuk akal bukan?
G. Pemasteran yang Tepat.
Ada 2 hal penting yang harus diperhatikan, yaitu:
Trend Suara Master dan suara isian untuk Burung Lomba
Sebenarnya tanpa dilakukan proses pemasteranpun, burung akan dapat berkicau dengan baik. Karena pemasteran disini, bertujuan untuk menambah database atau koleksi variasi irama lagu dan suara tambahan di dalam memori burung tersebut.
Pemasteran burung berkicau dapat kita lakukan dengan menggunakan burung-burung master, burung sejenis dan media lain.
Pada prinsipnya proses pemasteran itu adalah sama dengan proses doktrin. Sering didengar dan cocok dengan tipe suaranya, maka akan direkam dan ditirukan. Sangat sederhana prinsipnya.
Kembali ke filosofi dari burung berkicau, nilai utama dari burung berkicau adalah kualitas dari irama lagu yang dilantunkannya. Begitu juga dengan faktor penilaian utama pada kontes burung berkicau, irama lagu memiliki faktor penentu utama untuk mengumpulkan point menuju kemenangan.
Dalam hal memaster burung berkicau, sebaiknya kita wajib memperhatikan dengan seksama karakter bawaan dari masing-masing individu burung yang kita miliki tersebut. Hindari pemaksaan lagu, karena akan berakibat fatal.
Sebagai contoh: Anis Merah berkarakter suara rock and roll di master dengan burung master yang bertipe suara jazzy, hasil yang kita dapatkan adalah Anis Merah tersebut akan melagukan irama lagu patah-patah yang sangat sumbang kedengarannya.
Disinilah mengapa faktor identifikasi atau mengenali karakter burung adalah hal yang sangat penting.
Trend suara isian atau suara master pada setiap daerah selalu berbeda, karena yang jadi permasalahan adalah bukannya trend itu sendiri, tetapi keluwesan burung melantunkan irama lagu tersebut sehingga bisa mendominasi lawan-lawannya di arena lomba.
Maka di dalam kontes burung berkicau sebenarnya tidak ada mengenal istilah trend suara master.
Tetapi ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan dalam hal pemilihan suara-suara master. Irama lagu berinterval lebar, tonjolan-tonjolan yang memekakkan dan crecetan dahsyat belumlah cukup untuk saat ini.
Pilihlah juga suara burung-burung master yang bukan hanya dapat mencuri perhatian juri dan penonton, tetapi hendaknya bisa menjatuhkan mental lawan-lawannya sewaktu mendengarnya, sehingga burung-burung lain akan jatuh mentalnya dan tidak akan berkerja secara optimal.
Sudah bisa kita tebak apa yang terjadi pada 9 ekor Kucing yang lain. 9 Kucing lainnya akan lari terbirit-birit dan bersembunyi.
Di dalam dunia Burung, hirarki rantai makanan seperti ini juga berlaku. Naluri setiap individu burung dari berbagai kelas dan spesies akan memilikinya, karena diturunkan secara genetis. Coba Anda perhatikan!
Sebagai contoh, 2 ekor burung Murai Batu dan burung Kacer yang sangat top performance dan gacor, akan terdiam dan jatuh mentalnya begitu mendengar teriakan-teriakan suara burung Kestrel (burung predator sejenis Elang/Falcon) yang ada di sekitarnya.
Bagaimana menurut Anda?
Apakah hal di atas hanya suatu wacana dan opini saja?
Think Smart...
Pilihlah tipe suara burung master yang memiliki karakter suara tonjolan, irama lagu dengan interval yang panjang, lagu tidak monoton dan sesuaikan dengan karakter dasar suara burung yang kita miliki.
Akhirnya, selamat menghantarkan burung kesayangan Anda ke podium bergengsi di even lomba!
Prestasi dan kualitas bukanlah suatu kebetulan, tetapi adalah hasil ketekunan dan kerja keras.
Teman-teman pasti bisa!
FLASHDISK
Suara Master dan Suara Terapi Burung paling lengkap untuk semua jenis Burung Berkicau
Bermaterikan 216 Suara Master Burung dan semua Suara Terapi Burung produk Smart Mastering yang diciptakan untuk semua jenis Burung Berkicau.
Banyak dipakai Kicaumania Pelomba Burung. Paling Laris!
Terima kasih untuk kepercayaan Anda,
mohon share dan berikan komentar.
Salam Kicaumania...